Wednesday, May 2, 2018

Semua Tentang Algoritma

Bagi kalian yang ingin mempelajari pemprograman atau ingin sekolah di jurusan multimedia yang pastinya tidak akan lepas dari pemprograman dasar, kalian harus mempelajari algoritma dulu. Hal ini merupakan dasar dari semua dasar seluruh pemprograman. Dan ini saatnya saya membahas semua hal tentang algoritma.

PENGERTIAN ALGORITMA

Algoritma merupakan jantung dari semua ilmu komputer. Namun algoritma tidak selamanya berkaitan dengan komputer. Algoritma juga banyak digunakan di kehidupan sehari hari. Contoh:

Algoritma mengganti ban mobil :
  1. Lihat ban bagian mana yang bocor
  2. Siapkan dongkrak dan peralatan
  3. Apakah dongkrak dan peralatannya ada?
  4. Jika tidak ada, pinjam dongkrak
  5. Pasang dongkrak
  6. Lepaskan ban yang pecah
  7. Siapkan ban baru
  8. Apakah ban baru ada?
  9. Jika tidak ada, cari tukang tambal ban
  10. Berikan ban yang pecah until ditambal
  11. Tunggu ban selesai ditambal
  12. Kembali ke mobil
  13. Pasang ban yang baru
  14. Kencangkan baut
  15. Lepaskan dongkrak
  16. Masukkan dongkrak dan peralatan lainnya kedalam bagasi mobil
  17. Masuk ke mobil
  18. Mobil bisa digunakan seperti semula
Secara umum, algoritma dapat di definisikan sebagai urutan langkah langkah logis penyelesaian masalah yang disusun secara logis dan sistematis.

Untuk lebih jelasnya lagi, berikut salah satu contoh algoritma :
Algoritma untuk menghitung nilai x dari persamaan x = 17y + 9 :
1) Memulai
2) Menentukan nilai y
3) Menghitung nilai x = 17y + 9
4) Menyelesaikan

BENTUK DASAR ALGORITMA
  1. Algoritma Sekuensial (Sequence Algorithm)
       Pada Algoritma ini susunan langkah-langkanya dibuat secara urut dan teratur dari awal hingga         akhir. Contoh penerapan algoritma sekuensial dalam kehidupan sehari-hari misalnya seperti                     memasak  air.
   
2. Algoritma Perulangan (Looping Algorithm)
       Looping algorithm atau algoritma perulangan merupakan suatu algoritma yang menjalankan        beberapa langkah tertentu secara berulang-ulang atau looping. Pada masalah yang kita                hadapi,  ada pula sebuah langkah yang harus kita lakukan secara berulang-ulang. Contoh dari      algoritma looping ini adalah algoritma menjemur pakaian.
   
3. Algoritma Percabangan atau Bersyarat (Conditional Algorithm)
    Conditional algorithm atau algoritma bersyarat merupakan algoritma yang menjalankan                 langkah berikutnya apabila terdapat syarat yang sudah dapat dipenuhi.

MERANCANG ALGORITMA
Sebuah algoritma yang baik yaitu algoritma yang mempunyai kriteria sebagai berikut :
  • Masukan (Input)
Algoritma mempunyai input 0 (nol) atau lebih 
  • Keluaran (Output)
Algoritma harus menghasilkan atau mengeluarkan minimal 1 output.
  • Terbatas (Finite)
Algoritma harus berhenti setelah melakukan langkah-langkah yang diperlukan.
  • Pasti (Definite)
Algoritma harus jelas kapan dimulai dan berakhir. Tujuan dari algoritma harus jelas. Setiap langkah-langkah harus dijelaskan dengan jelas.
  • Efisien
Membuat sebuah algoritma haruslah efisien. Adanya langkah seperti mencari hasil 1 + 0 tidak efisien. Hal ini karena bilangan apapun itu jika ditambah dengan nol maka hasilnya ialah bilangan itu sendiri. Sehingga adanya langkah seperti itu tidak perlu dimasukkan ke dalam sebuah algoritma.

Sekian yang dapat saya sampaikan. Semoga bermanfaat. Berikan kritik, dan saran di kolom komentar.

Semua Tentang Algoritma

Bagi kalian yang ingin mempelajari pemprograman atau ingin sekolah di jurusan multimedia yang pastinya tidak akan lepas dari pemprograman da...